Tentang Kabuk.id
Kabuk.id lahir dari hasrat sederhana: mencatat jejak, merawat ingatan.
Dikelola oleh Iman Kurniawan, seorang kontributor TVRI Bengkulu dan editor di Bengkulunetwork.com, blog ini adalah ruang pribadi tempat ia menulis ulang dunia yang ia lihat, dengar, dan rasakan di lapangan.
Setiap hari, dari balik kamera dan catatan kecilnya, Iman menelusuri kisah tentang manusia, budaya, adat, dan tradisi yang hidup di berbagai pelosok Nusantara. Dari perbincangan hangat dengan tetua adat di kaki bukit Rejang Lebong, hingga secangkir kopi di warung kecil yang menyimpan cerita panjang tentang tanah dan sejarah.
Di kabuk.id, setiap tulisan bukan sekadar laporan. Ia adalah refleksi, hasil perenungan dari liputan sehari-hari, wawancara yang menyentuh, juga kutipan dari berbagai sumber yang memperkaya pandangan.
Semua dirangkai dengan gaya bahasa yang mengalir, ringan, dan enak dibaca—seperti percakapan santai di beranda rumah saat pagi baru menyapa.
Nama “kabuk” sendiri diambil dari bahasa Rejang, yang berarti pagi. Sebuah simbol awal dari segala hal—harapan baru, ide segar, dan cerita yang belum selesai ditulis.
Selamat datang di kabuk.id.
Tempat di mana setiap cerita dimulai dengan cahaya pagi, dan berakhir dengan rasa ingin tahu yang belum padam.
Posting Komentar